Bosan menikmati obyek wisata
mewah dengan suasana hiruk-piruk keramaian kota di Pulau Bali ? jika
jawabanmu iya, tak ada salahnya berwisata di Jatiluwih Tabanan Bali. Jatiluwih
adalah sebuah nama dari desa di kawasan Kabupaten Tabanan yang memiliki suasaa
tenang, alami, asri dan tentunya udara disekitar sangat menyegarkan.
Lokasi Desa Jatiluwih ini juga
masih berdekatan dengan Gunung Batu Karu, yang sudah banyak dikenal sebagai
suatu daerah dengan menawarkan keindahan yang ekpetakuler panorama sawah
terasering. Seperti yang sudah dikatakan tadi, di dalam daerahnya banyak
persawahan yang ditata bertingkat-tingkat, yang dinamakan sawah terasering.
Luas sawah terasering di Desa
Jatiluwih kurang lebihnya ialah 636 hektar, yang mana merupakan kawasan
terbesar yang memiliki pemandangan sawah terasering di Pulau Bali nan eksotis
ini. Oh iya Guys, sistem pengairan di sawah terasering tersebut menggunakan pengairan
Subak, yakni salah satu cara irigasi tradisional Bali yang dilakukan oleh
masyarakat.
Pemandangan yang disajikan tak
hanya sawah terasering saja, namun juga didominasi dengan pemandangan sungai,
pura, serta rumah-rumah penduduk yang masih berbentuk tradisional. Agar kesan berlibur menjadi seru, dalam
menjelajah di obyek wisata Jatiluwih Tabanan Bali bisa menggunakan sepeda atau juga
menggunakan jasa penyewaan mobil.
Daya tarik obyek wisata Jatiluwih
Tabanan Bali adalah hampir dari semua petani masih menggunakan cara tradisional
didalam penanaman beserta alat-alat yang digunakan. Selain itu di kawasan ini
juga ada aktifitas wisata hiking dan cycling, untuk mendukung sarana pariwisata
di Jatiluwih Tabanan Bali kini sudah disediakannnya penginapan, cafe, warung
makan sederhana hingga restoran dengan makanan khasnya yang berbahan beras
merah dari hasil pertanian di Desa Jatiluwih.
Dengan pesona alam yang berupa
persawahan terasering dengan keindahan
yang luar biasa, tak jarang tempat ini menjadi salah satu lokasi untuk
sesi pengambilan foto preweding wisatawan yang berlibur di Bali.
Sejarah Tentang Nama Jatiluwih
Tabanan :
Jatiluwih berasal dari kata Jaton
dan Luwih ( berarti jimat dan bagus ), bisa disimpulkan sebuah desa yang
mempunyai Jimat yang benar-benar sakti. Dari informasi yang didapat, konon di
tengah desa ini ada sebuah kuburan binatang purba ( burung Jatayu ). Dengan berjalannya
waktu yang lama, kata “Jatayu” mengalami perubahan bunyi menjadi “Jaton Ayu”
dan akhirnya menjadi “ Jatiluwih”.
Alamat :
Desa Jatiluwih, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan, Provinsi Bali, Indonesia.
0 komentar:
Posting Komentar