Pura Tanah Lot Bali atau juga sering
disebut-sebut sebagai Pura Luhur Tanah Lot adalah sebuah tempat suci agama
Hindu yang mempunyai keindahan natural serta paronama sunset yang memukau. Pura
Tanah Lot merupakan salah satu tempat terbaik di Pulau Bali untuk melihat keindahan
sunset dengan warna jingganya.
Pura Tanah Lot terdiri dari dua
pura yang terletak di atas batu besar, satu terletak di atas bongkahan batu dan
satunya lagi terletak di atas tebing mirip dengan Pura Uluwatu. Pura Tanah Lot berlokasi di tepi Pantai Tanah Lot dan berdiri di atas sebuah batu karang laut yang
kokoh dan kuat. Sementara itu disebelah baratnya juga terdapat pura yang
disebut Pura Batu Bolong yang mana
memiliki pemandangan yang sama indahnya.
Pura ini adalah tempat suci dan salah
satu dari Pura Kahyangan Jagat, tempat yang sangat sakral,, sangat dijaga
kesucian dan kelestariannya oleh masyarakat Pulau Dewata. Tanah Lot yang
terdiri dari dua kata, kata Tanah
ditafsirkan sebagai karang tampak seperti gili atau pulau. Sementara kata Lot atau kata Lod memiliki makna laut, yang berarti pulau kecil mengambang di
laut.
Lokasi yang sekarang ini disebut
sebagai Tanah Lot, telah digunakan pada periode Megalitik sebagai tempat suci, karena
terbukti dari adanya menhir. Berdasarkan kondisi lingkungan, maka struktur Pura
Tanah Lot dibangun di dataran karang yang teratur dengan sudut yang hanya
terdiri dari satu halaman polos sebagai Jeroan.
Di beberapa sudut dari terumbu
karang yang ada di sekitar Pura Tanah Lot terdapat ular jinak yang mana dipercaya
sebagai hewan yang di keramatkan dan disucikan. Ular tersebut berwarna hitam
dan putih di mana menurut masyarakat setempat percaya bahwa sebagai properti
dewa untuk menjaga candi dari pengaruh
buruk.
Ular suci ini akan menyerang
siapapun yang ingin berbuat jahat dan ingin merusak keberadaan dan kesucian
Pura Tanah Lot. walaupun begitu ular suci ini akan tetap diam dan tenang di
dalam goa yang terdapat di sudut karang yang ada di dekat Pura Tanah Lot. Bahkan
para pengunjung dapat menyentuh dan mengelus-elusnya tanpa khawatir akan
serangan balik.
Semua itu harus ditemani oleh
seseorang yang mengerti akan karakter dari ular suci ini. Masyarakat setempat
juga meyakini bahwa dengan menyentuh ular suci sambil membaca berdoa maka apa
yang kita inginkan akan terkabulkan, sebuah mitos yang boleh dipercaya atau
tidak.
Sejarah Tentang Pura Tanah Lot
Bermula pada abad ke -15, Bhagawan Dang Hyang Nirartha atau Dang Hyang Dwijendra menjalankan misi
penyebaran agama Hindu dari Pulau Jawa ke Pulau Bali. Di waktu itu yang
berkuasa di Pulau Bali ialah Raja Dalem
Waturenggong, beliau menyambut baik akan kedatangan Dang Hyang Nirartha untuk menjalankan misinya, sehingga penyebaran
agama Hindu berhasil hinggai ke daerah terpencil yang ada di Pulau Bali.
Dalam sejarahnya, dikisahkan bahwasannya
Dang Hyang Nirartha melihat sinar
suci dari arah laut selatan Bali, kemudian Ia mencari lokasi dari sinar
tersebut dan tibalah beliau di sebuah pantai yang berada di Desa Beraban
Tabanan. Pada saat itu desa tersebut dikuasai oleh Bendesa Beraban Sakti, yang menganut aliran monotheisme sehingga sangat
menentang ajaran dari Dang Hyang
Nirartha untuk menyebarkan agama Hindu.
Kemudian Dang Hyang Nirartha melakukan meditasi diatas batu karang yang awalnya
berada di daratan. Dengan bermacam cara sudah dilakukan oleh Bendesa Beraban Sakti guna mengusir
keberadaan Dang Hyang Nirartha dari
tempat meditasinya. Kemudian Dang Hyang
Nirartha dengan kekuatan spiritualnya memindahkan batu karang (tempat bermeditasinya)
ke tengah pantai.
Semenjak kejadian itulah Bendesa Beraban Sakti mengakui akan
kesaktian yang dimiliki oleh Dang Hyang
Nirartha, dan kemudian menjadi pengikutnya untuk memeluk agama Hindu
bersama dengan seluruh penduduk setempat. Sebelum meninggalkan Desa Beraban, Dang Hyang Nirartha memberikan sebuah
keris kepada Bendesa Beraban Sakti.
Keris tersebut memiliki kekuatan magis
yang bisa menghilangkan segala penyakit yang menyerang tanaman. Kini Keris
tersebut tersimpan rapi di Puri Kediri dan setiap enam bulan atau 210 hari sekali dibuatkan upacara keagamaan di
Pura Tanah Lot. Semenjak upacara tersebut rutin dilakukan oleh penduduk Desa
Beraban, kesejahteraan penduduk meningkat pesat dengan hasil panen pertanian nan
melimpah dan mereka hidup saling menghormati.
Menurut kalender Bali atau kalender
Saka, piodalan di Pura Tanah Lot jatuh pada hari Buda Wage Langkir, yakni 4
hari setelah Hari Raya Kuningan. Sebelum pemedek memasuki pura, pertama-tama
harus bersembahyang di Beji Kaler ( sebuah mata air suci yang berada tepat
dibawah Pura Tanah Lot ) dan meminum dan membasuh wajah dengan air yang diambil
dari mata air suci Beji Kaler ini.
Hal tersebut dilakukan bertujuan
agar jiwa dan pikiran mereka bersih sebelum masuk dan melakukan persembahyangan
di Pura Luhur Tanah Lot. Selama upacara atau piodalan di Pura Tanah Lot,
masyarakat Bali khususnya yang beragama Hindu akan datang untuk melakukan
persembahyangan agar memperoleh keselamatan dan kesejahteraan, bahkan banyak
dari mereka juga datang dari daerah lain di Indonesia. Upacara di Pura Tanah
Lot dilakukan (Nyejer) yaitu selama 3 hari.
Lokasi
Pura Tanah Lot berada di Desa
Beraban, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan, atau di pesisir selatan Pulau Bali
kurang lebihnya 25 kilometer dari Kota Denpasar atau sekitar 13 kilometer di
sebelah selatan Kota Tabanan.
Baca juga :
13 Pantai Indah Di Pulau Bali Yang Disukai Wisatawan Indonesia
30 Cafe Kekinian Dengan Desain Menarik, Unik Dan Kece Buat Selfie Di Bali
13 Makanan Tradisional Khas Bali Yang Masih Eksis Sampai Sekarang
21 Oleh-Oleh Khas Bali Yang Enak, Tahan Lama Dan Mudah Di Dapat
20 Wisata Kuliner Terkenal Di Bali Yang Enak Dan Murah
20 Makanan Khas Di Bali Yang Enak Dan Murah
11 Tempat Wisata Kesukaan Wisatawan Indonesia Di Bali
42 Tempat Wisata Di Bali Yang Wajib Kamu Eksplor & Ketahui
Daftar Pantai Di Pulau Bali Yang Bisa Kamu Kunjungi
Baca juga :
13 Pantai Indah Di Pulau Bali Yang Disukai Wisatawan Indonesia
30 Cafe Kekinian Dengan Desain Menarik, Unik Dan Kece Buat Selfie Di Bali
13 Makanan Tradisional Khas Bali Yang Masih Eksis Sampai Sekarang
21 Oleh-Oleh Khas Bali Yang Enak, Tahan Lama Dan Mudah Di Dapat
20 Wisata Kuliner Terkenal Di Bali Yang Enak Dan Murah
20 Makanan Khas Di Bali Yang Enak Dan Murah
11 Tempat Wisata Kesukaan Wisatawan Indonesia Di Bali
42 Tempat Wisata Di Bali Yang Wajib Kamu Eksplor & Ketahui
Daftar Pantai Di Pulau Bali Yang Bisa Kamu Kunjungi
0 komentar:
Posting Komentar